Pengurus IDAI Cabang Maluku Utara Resmi Dilantik

Ternate – Pengurus Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Maluku Utara resmi dilantik, Sabtu (14/12)

Pelantikan tersebut digelar setelah terbentuk kepengurusan IDAI Cabang Maluku Utara, yang sebelumnya belum memiliki kolegium sesama organisasi profesi khususnya dokter spesialis anak.

Penjabat Sekretaris Daerah provinsi Maluku Utara, Abubakar Abdullah, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Pengurus IDAI dan yang baru dilantik tersebut.

Suasana Pelantikan Pengurus IDAI Cabang Maluku Utara, Foto: Aalbanjar

“Mengawali sambutan saya, atas nama pemerintah provinsi Maluku Utara, kami ucapkan selamat atas pelantikannya, selamat bertugas, selamat mengemban amanah,” ujarnya.

Abubakar mengatakan, keberadaan organisasi di luar pemerintah daerah adalah untuk melengkapi tugas-tugas kepemerintahan. Keberadaan IDAI, menurut Abubakar, sangat membantu pelayanan kesehatan di provinsi Maluku Utara.

“Kami saat ini sedang melakukan reformasi pelayanan kesehatan di Maluku Utara secara bertahap untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat Maluku Utara,” terangnya.

Sedangkan perwakilan IDI wilayah Ternate, Andi Sakurawati, menyatakan bahwa IDAI Cabang Malut akan menjadi awal yang positif bagi masyarakat, terutama dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas.

“Organisasi IDAI tidak hanya memiliki tanggung jawab, tidak hanya beradaptasi dengan perubahan tetapi menjadi motor penggerak reformasi di dunia kesehatan yang inklusif dan berkeadilan,” jelasnya.

Andi mengajak rekan sejawatnya untuk mendukung dan bersinergi sepenuhnya pada program-program yang dibuat pengurus IDAI Cabang Maluku Utara, demi meningkatkan derajat kesehatan anak.

Ketua terpilih IDAI Cabang Maluku Utara, Sri Yati, mengatakan pelantikan pengurus IDAI adalah momen yang istimewa. Setelah melalui perjalanan panjang akhirnya IDAI Cabang Maluku Utara terbentuk sebagai cabang ke-33 dari 34 cabang IDAI yang di sahkan pada Kongres Nasional Ilmu Kesehatan Anakan (KONIKA) IX Semarang yang berlangsung akhir September hingga awal Oktober 2024.

BACA JUGA   Dinas PMD Dampingi Bumdes dan Morotai Mart, Wujudkan Morotai Satu Harga

“Alhamdulillah hari ini sudah terbentuk susunan personalia pengurus dan dilantik. Ini adalah hari yang istimewa untuk kita semua, setelah melalui proses dan momen panjang akhirnya Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) cabang Malut terbentuk sebagai cabang yang sah ke-33 pada Kongres Nasional Ilmu Kesehatan Anakan (KONIKA) IX di Semarang tahun 2024,” bebernya.

Ia juga menambahkan bahwa, kepengurusan yang baru dilantik harus mampu berkolaborasi dengan berbagai pihak. Sri juga mengajak rekan sejawat untuk meningkatkan kompetensi melalui penelitian, pelatihan, dan pendidikan berkelanjutan. Agar IDAI menjadi pusat unggulan dalam bidang kesehatan anak.

Sementara itu, Ketua Pelaksana pelantikan pengurus IDAI Cabang Maluku Utara melaporkan bahwa, di Maluku Utara saat ini telah memiliki dokter spesialis anak sebanyak 23 orang yang tersebar di 10 kabupaten/kota.

“Dengan terbentuknya Ikatan Dokter Anak Indonesia Cabang Malut dapat memberikan manfaat pada masyarakat pada umumnya, dan sebanyak 23 dokter IDAI tersebar di 10 kabupaten/kota,” paparnya.