Surakarta,- Para atlet yang dilepaskan oleh ketua harian PASI Ikram Sangaji di kantor KONI Maluku Utara beberapa waktu lalu, guna mengikuti Kejuaraan Nasional pra-PON di Kota Surakarta Jawa Tengah berhasil meraih medali perak. Rabu (21/6).
Adalah Pelari Rangga Ade, atlet asal Maluku Utara yang berhasil meraih medali perak tersebut. Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Maluku Utara Beny Laos mengungkapkan, hal ini merupakan awal yang baik bagi atlet Maluku Utara. Menurut Beny, atlet Maluku Utara tidak kalah hebat dari atlet asal daerah lain.
”Saya merasa sangat bangga dengan pencapaian atlet Maluku Utara, walaupun medali perak tetapi ini langkah awal yang baik, ini juga menunjukkan bahwa atlet kita tidak kalah hebatnya dan sudah siap baik secara fisik maupun mental,” tutur Beny.
Ia berharap, raihan Rangga Ade tersebut menjadi dorongan bagi para atlet yang lain agar mampu meraih hasil yang sama.
”Saya berharap atlet yang lain juga membuktikan kemampuan mereka agar bisa meraih medali seperti yang didapatkan oleh Rangga,” ungkap mantan Bupati Pulau Morotai tersebut.
Sementara itu, Rangga Ade mengaku sangat bersyukur dengan pencapaiannya. Medali Perak yang berhasil diraihnya ia dedikasikan untuk Masyarakat Maluku Utara.
”Saya berterima kasih kepada Ketua PASI Bapak Beny Laos dan para pengurus yang telah mendampingi kami para atlet hingga medali perak ini bisa saya raih. Medali ini saya persembahkan untuk masyarakat Maluku Utara,” tutupnya.
Kontingen Maluku Utara sendiri berjumlah 10 orang, terdiri atas 7 orang atlet dan 3 orang pelatih dan official. Sementara bertindak sebagai ketua kontingen adalah Saldi Karie.
Reporter : Yus
Editor : Redaksi