Maba – Ubaid Yakub dan Anjas Taher atau Ubaid-Anjas dinilai masih sangat layak diberikan kesempatan untuk kembali memimpin Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Provinsi Maluku Utara pada lima tahun akan datang.
Hal ini disampaikan akademisi yang juga tokoh Pemuda Haltim, Musraino Hohary, S.Pt, M.P saat diwawancarai sentra, Senin (8/7).
Ia menilai, kepemimpinan Ubaid-Anjas di periode pertama perlu diapresiasi. Sebab semasa pemerintahan Ubaid-Anjas, kata Musraino, stabilitas penyelenggaran pemerintahan di Haltim bisa dirasakan dan disaksikan secara langsung.
“Pak Ubaid dan pak Anjas mampu menjaga stabilitas penyelanggaraan pemerintahan di Halmahera Timur. Lihat saja dalam lima tahun ini tidak ada riak-riak yang bermunculan dari masyarakat dibandingkan dengan kabupaten/kota yang lain di Maluku Utara,” ujar Musraino.
Selain menjaga stabilitas pemerintahan, Musraino juga menyampaikan bahwa ketika menjabat, Ubaid-Anjas juga mampu mempertahankan pertumbuhan ekonomi di Halmahera Timur meskipun masih banyak PR yang harus dikerjakan seperti angka kemiskinan yang turun, namun belum cukup signifikan.
“Meski belum turun secara signifikan, tetapi patut untuk kita berikan apresiasi. Keduanya menjabat baru 5 tahun dan kita tahu bersama bahwa penyelanggaraan pembangunan untuk mencapai tujuan itu tidak instan, tetapi butuh proses,” jelasnya.
Jadi, lanjut dia, rasanya tidak fair jika mengharapkan pembangunan yang cepat dan instan, apalagi ditengah pemerintahan Ubaid-Anjas sempat dilanda pandemi covid 19.
Tak hanya itu, ia juga menilai bahwa hingga kini, belum ada satupun ia temukan pemberitaan tentang kesalahan maupun kelalaian tentang pengelolaan keuangan daerah oleh keduanya.
“Jadi sampai sekarang dorang dua (mereka berdua) masih bisa dikatakan bersih sehingga masih layak untuk diberikan kesempatan memimpin lima tahun lagi,” tegasnya.
Pemerintahan sebelumnya yakni Rudy Irwan dan sekarang yaitu masa pemerintahan Ubaid-Anjas, menurutnya ada perbedaan. Ia menilai dimasa Ubaid-Anjas, kemajuan di Halmahera Timur mulai nampak, meskipun perlahan.
“Bukan bermaksud vulgar memuji kepemimpinan sekarang, tetapi jika dibandingkan kepemimpinan sebelumnya dengan sekarang, saya pikir Haltim ada progres. Ada beberapa kebijakan yang berhasil dikerjakan pak Ubaid dan Pak Anjas,” bebernya.
Disentil terkait semua Paslon yang muncul, ia bilang semuanya sama-sama memiliki peluang, namun dari cara memimpin 5 tahun di periode pertama, Ubaid-Anjas mungkin yang masih sangat layak.
“Semua kandidat yang bermunculan sama-sama memiliki kesempatan, hanya saja jika memang melihat 5 tahun kepemimpinan Ubaid-Anjas dan apa-apa yang dikerjakan, mereka sangat layak untuk diberikan kesempatan,” tegasnya.
Meski begitu, ia berharap kepada kandidat lain juga berani muncul ide dan gagasan sebagai bentuk kontra isue kapada patahana. Sementara bagi petahana, dapat memperjelas narasi arah pembangunan dalam bentuk visi-misi dalam 5 tahun kedepan nanti.
“Saya kira perlu Paslon Ubaid-Anjas juga mempertegas hal-hal urgen dan prioritas yang disiapkan di periode kedua. Harapnya nanti, mampu mendesain arah pembangunan yang berhubungan dengan sektor-sektor produksi, seperti pertanian, perikanan, pariwisata, serta berani melibatkan anak-anak muda yang memiliki komptensi, sebab SDM anak muda di Haltim saya rasa juga mumpuni,” tandasnya.
Reporter: Tim Sentra
Editor: M. Rahmat Syafruddin