Haltim – Bupati Halmahera Timur, Drs. Ubaid Yakub dan Ketua TP-PKK, Sitinur Ubaid memborong 650 paket sembako murah dari Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Sabtu (15/3).
Usai diborong, Ubaid bersama ibu kemudian membagikannya ke warga Halmahera Timur yang membutuhkan, terutama warga Desa Soagimalaha dan Desa Maba Sangaji.
Ubaid mengaku sebelumnya, dirinya menerima informasi kalau Pemprov akan menggelar program pasar murah di Maba Sangaji dan Soagimalaha. Akhirnya, dia bersama istri memantapkan niat untuk memborong 650 paket tersebut untuk kemudian dibagikan ke warga secara gratis.
“Di hadapan pak wagub dan pak sekda, paket sembako murah yang 650 paket itu, saya secara pribadi dan ibu ketua PKK sudah menyelesaikannya,” ujarnya.
Karena itu, ia meminta agar Disperindag Provinsi untuk tidak menagih bayaran ke masyarakat sebab sudah diborong olehnya bersama istri.
“Jadi tamang-tamang Disperindag Provinsi jangan tagi lagi di saya pe masyarakat. Saya sudah selesaikan jadi nanti dibagikan secara gratis kepada seluruh masyarakat penerima,” ungkapnya.
Tak lupa, Ubaid Yakub juga menyampaikan rasa terimakasih kepada Gubernur Sherly Laos dan Wakil Gubernur Sarbih Sehe perihal telah memilih Halmahera Timur untuk memberikan paket sembako murah, karena Menurutnya, angka kemiskinan, stunting, dan inflasi di Halmahera Timur masih sangat tinggi.
“Terima kasih pak wagub karena sudah bisa membantu kami masyarakat Halmahera Timur karena dari sisi angka kemiskinan Halmahera Timur masih sangat tinggi, stunting masih sangat tinggi dan inflasi akhir ini dapat terkendali apalagi dibulan suci ramadhan. Muda-mudahan ini bisa bermanfaat bagi yang menerima,” tuturnya.
Ia berharap, dengan bantuan paket sembako yang didistribusikan itu bisa meringankan beban bagi yang menerima.
Sementara itu, Gubernur Maluku Utara Sherly Laos dalam sambutanya memberikan pujian kepada Bupati Ubaid Yakub dan Ketua PKK Ny Sitinur Ubaid, karena telah memborong 650 paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat penerima manfaat di Desa Soagimalaha dan Maba Sangaji secara gratis.
“Pak Wagub bilang dari pasar murah, pangan terjangkau, jadi pangan gratis, namun karena hatinya seorang bupati Halmahera Timur yang begitu mulia. Wagub datang jual tapi digratiskan oleh bupati, bersyukur orang Maba masya allah,” ujar Sherly.
Sherly membeberkan, sebelum digratiskan Bupati, nilai jual satu paket sembako di pasaran seharga Rp200 ribu lebih, tetapi di pasar murah, dijual seharga Rp50 ribu. Namun karena sudah diborong, maka masyarakat akan menerima paket tersebut secara gratis.
Sedangkan Wakil Gubernur Sarbin Sehe menambahkan, Pemprov akan terus mengawal inflasi sehingga stabilitas harga bisa terjamin, terutama pada Ramadan dan Idul Fitri nanti.
“Karena itu, pemerintah berkewajiban terus memberikan bantuan subsidi dan salah satu diantaranya, bantuan pangan murah atau pasar murah hari ini,” tutupnya.
