Gandeng RSUD, Pemkot Tidore Gelar Kegiatan Donor Darah

Tidore – Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan bersama Unit Transfusi Darah (UTD) Rumah Sakit Umum Daerah Tidore melaksanakan kegiatan Donor Darah.

Kegiatan ini melibatkan para ASN/Non ASN di lingkup Pemerintah Kota Tidore dan bertempat di Aula Sultan Nuku, Senin (21/08).

Walikota Tidore Kepulauan Capt. H. Ali Ibrahim bersama Wakil Walikota Muhammad Sinen dan Sekertaris Daerah Ismail Dukomalamo hadir dan meninjau langsung pelaksanaan donor darah, serta melakukan pemeriksaan kesehatan dasar seperti pengecekan tekanan darah dan juga hemoglobin (Hb).

Di sela peninjauan tersebut, Walikota menyampaikan bahwa kegiatan donor darah merupakan rangkaian kegiatan HUT Kemerdekaan Indonesia. Untuk  itu, ia sangat mendukung dan  juga memberi apresiasi atas terselengaranya kegiatan ini. Ia berharap dengan adanya kegiatan donor darah ini memberi manfaat bagi ASN/Non ASN dan juga  masyarakat diluar sana.

Walikota Ali Ibrahim ikut menyumbangkan darah dalam kegiatan donor darah di kantor walikota

“Saya atas nama pemerintah daerah  akan selalu memberikan dukungan. Kedepan kita akan melaksanakan lagi kegiatan donor darah untuk memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan baik di puskesmas maupun di rumah Sakit,” tutup Walikota.

Sementara itu dr. Zuhrina Ridwan selaku penanggung jawab dari UTD Rumah Sakit Umum Daerah Tidore mengatakan setiap harinya para pasien membutuhkan donoran darah. Akan tetapi stok darah yang disediakan sangat terbatas dan menipis, maka dari itu, tujuan dari pelaksaan kegiatan donor darah ini yaitu untuk mempersipakan dan menyetok kantong darah bagi para pasien yang membutuhkan.

”Karena masih kurangnya stok darah yang disedikan oleh rumah sakit untuk pasien yang membutuhkan, saya berharap setelah terselenggaranya kegiatan ini pemerintah daerah memberikan support  dalam artian melakukan donor darah rutin setiap triwulan atau tiga bulan sekali secara bergantian atau berkala pada masing-masing dinas agar pihak UTD Rumah Sakit dapat langsung mengambil  stok darah dari dinas terkait,” jelas Zuhrina.

BACA JUGA   TPID Kota Tidore Luncurkan Mobil Inflasi dan Gelar Pasar Murah!

Adapun sebelum melakukan donor darah  hal-hal yang harus diperhatikan pada calon pendonor darah yaitu kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan fit, berusia 17-56 tahun, berat badan minimal 45 kilogram, tidak memiliki riwayat penyakit infeksi seperti Hepatitis B dan C, Hiv/Aids, Malaria, Hipertensi, Diabetes, Sakit jantung dan ginjal, hemoglobin (Hb) minimal 12.5     

Tidak hanya itu, Zuhrina juga menambahkan adapun Manfaat bagi pendonor yaitu   semakin sehat karena sel darah merah diperbaharui dan akan di gantikan dengan sel darah merah yang baru dalam waktu 24 jam, lebih awet muda, berat badan semakin ideal, sirkulasi jantung normal.

Untuk diketahui, sebanyak 25 pendonor yang mendaftar untuk diseleksi. Namun yang lolos seleksi menjadi pendonor sebanyak 19 orang untuk 19 kantong darah.

Reporter : MRS