Ternate – Mantan Kapten Persikabo 1973, Manahati Lestusen, resmi berseragam Malut United jelang Liga 1 musim 2024-2025.
Gelandang bertahan asal Provinsi Maluku tersebut diikat kontrak oleh Malut United selama durasi 2 tahun. Usai penandatangan kontrak, Manahati mengaku bangga bisa menjadi bagian dari Malut United.
Pelatih Kepala Malut United, Imran Nahumarury mengatakan, kehadiran Manahati membawa semangat luar biasa ke dalam skuad Laskar Kie Raha.
“Tim pelatih sepakat bahwa Manahati bisa berkontribusi maksimal sesuai yang dibutuhkan Malut United untuk mengarungi kompetisi Liga 1,” ungkap Imran. Selasa (4/6).
Sementara itu, COO Malut United, Willem D. Nanlohy menyampaikan, pengalaman Manahati Lestusen di level klub dan tim nasional diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal. Tim pelatih beserta manajemen terus berupaya membangun kekuatan, agar Malut United bisa berbicara banyak di pentas Liga 1.
“Semua pemain rekrutan adalah pilihan pelatih sesuai strategi yang dipersiapkan. Kami percaya mereka yang baru datang, akan membantu membangun kerja sama untuk kebaikan tim,” pungkas Willem.
Manahati Lestusen adalah pemain jebolan Sociedad Anonima Deportiva atau yang lebih dikenal dengan sebutan SAD Uruguay. Ia pernah menimba ilmu sepak bola di Uruguay, bersama sejumlah talenta muda asal Indonesia.
Ia sempat bermain untuk klub Penarol B (Uruguay) sebelum pindah ke Belgia membela CS Vise (2012-2013) dan kemudian kembali ke Indonesia(2014). Di tanah air, ia tercatat pernah membela Bhayangkara dan Barito Putera, lalu kemudian bersama PS TNI yang berganti nama menjadi PS Tira, Tira Persikabo, dan Persikabo 1973. Di level timnas, Manahati menjadi salah satu aktor penting, yang membawa skuad Garuda menembus final Piala AFF 2016.
Reporter: M. Rahmat Syafruddin
