Pemuda Lolobata Sebut Pernyataan Farrel Diskriminatif

Maba – Pernyataan Calon Bupati Halmahera Timur (Haltim) nomor urut 1 yakni Farrel Adhitama yang diduga memarjinalkan masyarakat Maba Utara, juga menuai kritik dari warga di Wasile Tengah.

Andi, Sekertaris Pemuda Lol Re Obon Desa Lolobata, Kecamatan Wasile Tengah kepada awak media mengatakan, pemuda dan warga di Desa Lolobata mengecam keras pernyataan putra Rudi Erawan tersebut.

“Pernyataan dia (Farrel) menurut kami sangat menyakiti hati masyarakat di Maba Utara. Semestinya selaku seorang calon Bupati Halmahera Timur, ia tidak berkata yang pada akhirnya mendiskriminasi, dan memarjinalisasi masyarakat Maba Utara,” ujar Andi, Selasa (1/10).

Kata Andi, berdasarkan kajian pemuda Lol Re Obon, pembangunan Rumah Sakit (RS) yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur di bawah Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Ubaid-Anjas sudah tepat sasaran.

Lanjut dia, dengan adanya RS di Desa Wasileo itu, dapat mempermudah masyarakat di Maba Utara dalam mengakses pelayanan kesehatan, mengingat akses pelayanan kesehatan sebelum adanya RS tersebut, masyarakat sangat kesulitan mendapatkannya.

“Karena akses pelayanan kesehatan yang mereka tempu berjarak begitu jauh, ke Tobelo, Ternate dan Maba, yang semua jarak itu ditempuh melalui jalur laut,” bebernya.

Karena itu, tambah Andi, apa yang disampaikan Farrel Erawan mencerminkan bahwa ia bukanlah seorang yang cerdas dan pernyataannya tidak mengedukasi masyarakat.

“Bahkan kalimat tersebut, adalah kalimat yang memprovokasi dan mempolitisasi masyarakat,” tukasnya.

Reporter: Tim Sentra

Editor: M. Rahmat Syafruddin

BACA JUGA   Meski Tak Punya Duit, Canga Muda Bertekad Menangkan Sultan-Asrul di Halut