Ternate,- DPW Gekrafs Maluku Utara menggelar perayaan HUT ke 3 Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional.
Kegiatan bertajuk Malam Apresiasi 17 Subsektor Ekraf tersebut digelar di Rotasi Coffee Lab Ternate dan merupakan malam puncak dari kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan sebelumnya, yaitu Mini Workshop Ekonomi Kreatif yang dilakukan secara maraton di 16 Cofee Shop di Kota Ternate sejak 10 Januari yang lalu.
Imran Guricci, Ketua DPW Gekrafs Malut menyampaikan bahwa HUT ke 3 Gekrafs merupakan momentum apresiasi untuk para pelaku ekraf di Maluku Utara.
“Malam puncak ini kita jadikan momentum untuk mengapresiasi para pelaku 17 sub sektor ekonomi kreatif di Maluku Utara. Karena Kreativitas harus diapresiasi, ini yang kurang di Malut,” ujar Imran saat dihubungi Sentra (22/1).
“Gekrafs Malut juga meluncurkan program “Gekrafs Preneur” untuk mendorong lahirnya 1000 pengusaha muda Maluku Utara, sebagai follow up dari mini workshop yang sudah dilakukan selama dua minggu,” lanjutnya.
Mengenai Gekrafs Preneur, Imran menjelaskan bahwa program tersebut merupakan kelanjutan dari mini workshop yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Dimana dalam Gekrafs Preneur ini diajarkan bagaimana mindset menjadi pengusaha dan pengembangan skill di 17 subsektor ekraf.
Andira Falestiya, Ketua Bidang V DPW Gekrafs menjelaskan bahwa malam puncak HUT ini sekaligus menutup seluruh rangkaian kegiatan #Roadto3rdAnniversarryGekrafs.
“Kegiatan HUT ke 3 ini diisi dengan pemutaran video cuplikan Mini Workshop 17 subsektor, pemotongan kue, penampilan modern dance, launching Program Gekrafs Preneur, sekaligus penyerahan penghargaan kepada 17 narasumber workshop ekonomi kreatif dan dilanjutkan dengan live accoustic,” pungkas Andira
Sementara para tamu yang hadir diantaranya adalah Asisten 3 Gubernur Malukut Utara, Manager Bank Indonesia, Kadis Perpustakaan Provinsi, Beberapa Dewan Pembina dan Pengurus DPW Gekrafs Maluku Utara serta para peserta mini workshop 17 subsektor ekonomi kreatif.
Reporter : RH
Editor : Redaksi
