Jakarta – Maraknya praktek suap menyuap rekrutmen pegawai di Pemerintah Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah mendapat sorotan dari anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar, Firman Soebagyo.
Menurut Ketua Umum IKKP tersebut, Bupati Kabupaten Pati tersebut akan tetap berkomitmen memberantas korupsi di lingkungan pemerintahannya. Oknum yang melakukan praktek-praktek suap-menyuap dan KKN akan ditertibkan dan dibersihkan, tidak hanya di RSPUD saja, tetapi semua elemen baik di tingkat Perades, Honorer, PPPK dan lelang penempatan jabatan.
“Penertiban rekrutmen pegawai dengan pola bayar harus dihentikan dan diberantas dan tidak hanya sampai di RSPUD saja ,tetapi harus semua elemen sampai dengan tingkat rekrutmen Perades, Honorer, PPPK dan Lelang penempatan jabatan harus bersih dari suap,” Ujuarnya saat dihubungi media. Sabtu (12/4).
“Hal ini menjadi komitmen Partai Golkar bersama Bupati Sudewo Candra, dan salah satu pernyataan saya dari Partai Golkar saat pertemuan yang diadakan Partai Golkar di New Merdeka bahwa kalau Sudewo Candra terpilih dan menang Pemerintah Sudewo harus menghilangkan praktek- praktek korupsi rekrutmen pegawai sampai dengan rekrutmen Perades harus bebas bayar, karena praktek bayar membayar yang seperti ini di Kabupaten Pati sudah meresahkan masyarakat dan sudah banyak memakan korban,” lanjut Firman.
Oleh karena itu menurut Firman, Partai Golkar sebagai Partai pengusung harus mendukung dan mengawasi, agar tindakan tegas Bupati ini dijalankan secara konsisten dan berkelanjutan di semua sektor.
“Spirit dan semangat bersih-bersih ini bertujuan baik, agar pemerintahan berjalan lebih baik dengan SDM yang unggul, bukan SDM bayar,” pungkas Firman.
Reporter: Tim Sentra
Editor: M. Rahmat Syafruddin
