Ternate – Sejumlah Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ternate laksanakan Do’a Bersama untuk Almarhum Sahril Helmi yang meninggal dunia akibat peristiwa yang diketahui ledakan speedboat milik Basarnas Kota Ternate pada beberapa hari lalu.
Agenda yang diinisiasi oleh HMI Komisariat Eksakta UMMU Ternate ini berlangsung di Sekretariat Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Kelurahan Gamalama, Kota Ternate. Minggu (9/2).
Almarhum Sahril Helmi ini juga merupakan Mantan Ketua Bidang Penelitian, Pengembangan dan Pembinaan Anggota (PPPA) HMI Komisariat Eksakta UMMU Ternate Periode 2015-2016.
Yusril J. Todoku, selaku Ketua Umum Komisariat Eksakta UMMU saat diwawancarai mengatakan, pelaksanaan Do’a bersama ini dilakukan sebagai bentuk rasa cinta dan perhatian kepada Almarhum Sahril Helmi.
“Siapapun alumni di HMI yang menjalani tugas mulia lalu gugur dalam tugas itu, kami akan tetap selalu membersamainya dalam bentuk apapun,” ujar Yusril.
“Sekarang kami hanya bisa memberikan Do’a sebaik-baiknya agar Almarhum Bang Sahril ditempatkan di surga-Nya, Allah,” tambahnya.
Sementara itu, Sudarmin Mas’ud yang juga menjadi Ketua Umum Komisariat Eksakta Periode 2015-2016 kepada media ini mengatakan, sosok Sahril Helmi ialah orang yang konsisten dan komitmen dalam proses berorganisasi.
“Waktu itu dia salah satu Kabid PPPA yang paling konsisten dalam menjalankan kepengurusan kami, almarhum itu pernah meyakini saya bahwa dirinya mampu melaksanakan Basic Training (LK I) sebanyak lima kali dalam satu tahun kepengurusan. Dia juga sudah saya anggap saudara kandung saya sendiri, karena hubungan kami sangat erat sekali,” tuturnya.
Bagi Darmin, dirinya sangat merasa kehilangan sosok yang benar-benar konsisten dan komitmen. Bahkan, dirinya belum bisa menerima kehilangan seorang Sahril Helmi.
Sudarmin Mas’ud juga menambahkan, selain melaksanakan jenjang pendidikan formal di HMI, sosok Sahril Helmi juga seringkali melakukan kajian-kajian materi internal HMI maupun kajian-kajian tentang karya tulis ilmiah.
“Selain itu almarhum sering mengundang wartawan senior untuk membawa materi tentang jurnalistik, sehingga dirinya mulai mengembangkan bakat menulis mulai dari dirinya menjadi Kabid PPPA dan pada waktu itu juga dirinya ditawari oleh media kabardaerah untuk bergabung bersama mereka,” pungkasnya.
Reporter: Tim Sentra
Editor: M. Rahmat Syafruddin