Maba – Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub, menyebut Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) ke-IV sebagai momentum wujudkan masyarakat yang harmonis.
Hal ini ia sampaikan saat membuka acara Pesparawi IV Tingkat Provinsi Maluku Utara di Buli, Halmahera Timur, Rabu (26/7). Menurut Ubaid, pembangunan kualitas kehidupan beragama tidak dapat dipisahkan dari upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat melalui peningkatan kualitas pelayanan, peningkatan pemahaman agama serta kehidupan beragama.
“Pembangunan agama juga mencakup dimensi peningkatan pemahaman kerukunan umat beragama,” ujar Ubaid.
Dimensi kerukunan tersebut, menurut Ubaid, penting dipahami guna membangun masyarakat yang memiliki kesadaran akan kemajemukan. Sehingga tercipta masyarakat yang harmonis, penuh toleransi dan saling menghargai keyakinan agama masing-masing demi terwujudnya Halmahera Timur yang aman, damai, maju dan sejahtera.
Dalam sambutannya, Bupati Ubaid juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemprov Malut, yang telah mempercayakan Halmahera Timur sebagai tuan rumah pelaksanaan Pesparawi Tingkat Provinsi ke IV Tahun 2024.
Setelah mengucapkan selamat datang kepada para peserta Pesparawi kabupaten kota se-Maluku Utara di kabupaten Halmahera Timur. Ubaid juga mengapresiasi sejumlah organisasi paguyuban yang ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.
“Semoga dalam perlombaan nanti selalu menjunjung tinggi nilai nilai sportivitas,” pesan Ubaid.
“Semoga kerukunan ini tetap dipupuk dalam bingkai limabot faifiye. Karena masyarakat Halmahera Timur adalah masyarakat yang majemuk, maka dengan kemajemukan itulah kami bersatu padu, bahu membahu dalam rangka membangun halmahera timur yg maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Kegiatan Pesparawi IV reancananya akan digelar selama 5 hari dan diikuti oleh 700 peserta yang berasal dari 8 kabupaten/kota di Maluku Utara.
Reporter: Tim Sentra
Editor: Wildan
