Halut – Yati Sangaji rela berkendara dari Desa Towara di Kecamatan Galela menuju Igobula, Kecamatan Galela Selatan, Halmahera Utara, demi menghadiri langsung kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Sultan Husain Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichsan, Selasa (29/10).
Bagi Yati, memenangkan Sultan Husain dan Asrul adalah harga mati. Sebab ia dan masyarakat Galela menginginkan perubahan.
“Ya karena torang ingin ada perubahan makanya Sultan yang tong pilih. Torang lihat calon lain tara ada lagi yang bisa. Kalo pilih yang laen, akan daerah ini bagini-bagini saja,” ujarnya ketika diwawancarai.
Yati bilang, sejak Sultan Husain mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI pada 2019 lalu, ia sudah mantap memilih Sultan Husain. Apalagi kini ia mencalonkan diri sebagai gubernur.
“Dari dulu sampe sekarang torang tidak berubah. Saya asli Tidore, menikah dengan orang Galela, so sekitar 40 tahun tinggal di Galela. Tong satu keluarga semua pilih Sultan. Orang-orang Makean deng Galela di kampung pun banyak pilih Sultan,” tuturnya.
Meski harus berkendara di tengah terik matahari, Yati mengaku puas bisa melihat langsung kampanye Sultan Husain dan Asrul. Sepanjang kampanye ia tak henti-hentinya berteriak mendukung paslon nomor urut 1 ini.
“Kemenangan Sultan dan Asrul adalah harga diri torang. Jadi torang wajib menangkan HAS,” tandasnya.
Senada, pemuda Malifut, Hizbullah, meminta warga tidak menjatuhkan pilihan dalam pilkada berdasarkan pendekatan pragmatis.
“Tetapkan pilihan anda secara bijaksana, agar mampu melahirkan pemimpin yang memiliki kebijakan yang baik terkait masa depan Maluku Utara. Nasib Maluku Utara 5 tahun ke depan sangat ditentukan oleh pilihan bapak ibu sekalian di tanggal 27 November nanti,” tukasnya saat kampanye HAS di Malifut.
“Karena itu memilih Sultan Husain dan Pak Asrul adalah pilihan tepat, mengingat track record mereka yang baik dan pribadi yang santun,” tandasnya.
Reporter: Tim Sentra
Editor: M. Rahmat Syafruddin
