Tidore – Setelah memperoleh berbagai penghargaan atas keberhasilannya membawa pulang Juara 1 Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Internasional yang digelar di Qatar, Izzah Qurata’ain kembali mendapat penghargaan.
Kali ini penghargaan tersebut ia terima dari Yayasan Makulila berupa plakat, dihiasi emas seberat 2 gram atau Plakat Mini Gold, yang diserahkan langsung oleh pengurus yayasan pada Rabu (5/2).
Manager Internal Makulila Andi Samad, saat penyerahan mengatakan Plakat tersebut diberikan sebagai bentuk penghormatan karena berhasil mengharumkan nama bangsa dan daerah ditingkat Internasional.
“Ini sebuah penghormatan atas capaian ananda Izzah,” ujar Andi.
Sementara ayah kandung Izzah, Ustadz Mubarak Hi. Muhammad, di kesempatan tersebut mengaku, prestasi sang putri tak terlepas dari sebuah proses panjang yang dilalui bahkan saat Izzah masih dalam kandungan.
“Izzah sudah saya latih bahkan masih dalam kandungan Ibunya dengan memutar lantunan Al-Qur’an setiap hari,” aku Mubarak.
Ia menambahkan, banyak anak-anak di Maluku Utara yang memiliki potensi di bidang Tilawatil Qur’an, namun tidak konsisten dalam latihan. Faktor ini, kata Mubarak, yang menjadi kelemahan untuk bersaing dengan anak-anak di luar daerah Maluku Utara.
“Anak-anak di Maluku Utara sebenarnya sangat banyak yang memiliki potensi, namum perlu adanya pembinaan yang lebih intens untuk berlatih dan mengevaluasi terutama di sisi pengucapan,” jelasnya.
Ia bilang, hal terpenting yang perlu ditanamkan dalam hati dan pikiran anak-anak adalah jalan dakwah, bukan untuk juara. sebab menjadi juara hanyalah bonus.
“Saya selalu katakan kepada murid-murid saya, bahwa belajar Al-qur’an jangan mencari juaranya, juara hanyalah bonus, ia akan datang dengan sendiri selama kita tulus dan ikhlas belajar untuk dakwah di jalan Allah,” ungkapnya.
Sedangkan, Izzah ketika menerima penghargaan tersebut, mengucapkan banyak terima kasih kepada Yayasan Makulila karena telah memberikan plakat Mini Gold kepadanya sebagai bentuk apresiasi. Ia lantas mendoakan agar Yayasan Makulila terus istiqamah dalam menjalankan program pengabdian di bumi Maluku Utara.
“Semoga kedepan Yayasan Makulila selalu istiqomah di jalan Allah SWT,” tandasnya seraya memanjatkan doa.
Perlu diketahui, Izzah Qurata’ain, merupakan Qoriah cilik yang berhasil membawa nama baik Indonesia dan Provinsi Maluku Utara di tingkat Internasional. Di usianya yang masih belia (10 Tahun) Izzah telah menghafal Al-qur’an 14 juz.
Reporter : Tim Sentra
Editor :M. Rahmat Syafruddin
